23 Juli 2008

Patient with Exercise-Induced ST Elevation

Rio Herdyanto, Jeffrey D. Adipranoto

Exercise stress test merupakan prosedur yang relatif aman. Bila seleksi pasien cukup baik berdasarkan indikasi dan kontradiksi, maka angka komplikasi serius seperti kematian dan infark miokard akut adalah sebesar 1 dalam 10.000 kali tes (0.01%). Insiden talikardia dan fibrilasi ventrikel adalah sebesar 1 dalam 5.000 kali tes. Walaupun demikian fasilitas resusitasi kardiopulmonal harus tersedia lengkap dan dokter atau supervisor yang bertugas mengawasi pelaksanaan tes harus terlatih dalam resusitasi kardiopulmonal.

Selama dan sesudah pelaksanaan exercise stress test akan terjadi beberapa perubahan pada gambaran EKG. Perubahan pada gambaran EKG tersebut dapat berupa respon normal maupun abnormal yang disebabkan karena iskemia miokard. Iskemia miokard yang dipicu oleh beban latihan akan menyebabkan respon abnormal pada EKG yang mempunyai manifestasi berupa depresi segmen ST, elevasi segmen ST atau normalisasi segmen ST. Elevasi segmen ST sebagai respon abnormal selama exercise sangat jarang terjadi. Hal ini berbeda dengan ST depresi yang sering terjadi sebagai respon terhadap iskemia miokard yang dipicu oleh beban latihan.

Naskah lengkap disini

Slide di : http://rapidshare.com/files/132035921/Patient_With_Exercise-Induced_ST_Elevation.ppt.html

Tidak ada komentar:

Media Edukasi dan Silaturahmi Alumni & PPDS Kardiologi Unair

Non Scholae Sad Vitae

Google
WWW Blog ini