17 Maret 2011
PATOFISIOLOGI DAN DIAGNOSIS PENYAKIT ARTERI PERIFER PADA DIABETES
Akhtar Fajar M, Ari Sutjahjo
Penyakit arteri perifer atau peripheral arterial disease (PAD) merupakan suatu kumpulan kelainan yang ditandai oleh penyempitan atau oklusi arteri yang dapat menyebabkan penurunan perfusi jaringan ke ekstremitas. Pasien yang menderita PAD dapat asimtomatik namun jika penyakit ini bertambah parah, penderita umumnya mengalami morbiditas yang bermakna serta penurunan kualitas hidup sebagai akibat dari oklusi arteri perifer seperti klaudikasio intermiten serta gejala critical limb ischemia (CLI) yang ditandai dengan nyeri pada ekstremitas pada saat istirahat, ulserasi iskemik ataupun gangren. Pasien diabetes yang menderita PAD memiliki resiko tinggi terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas akibat penyakit kardiovaskular. Oleh karena jumlah penderita diabetes mellitus (DM) sangat banyak (120-140 juta orang) di seluruh dunia dan adanya kenyataan bahwa pasien diabetes memiliki risiko yang tinggi untuk menderita PAD maka implikasi dari masalah ini menjadi sangat besar (ADA, 2003). Sehubungan dengan hal tersebut maka pembahasan kali ini akan menitikberatkan pada pemahaman mengenai patofisiologi penyakit ini serta menentukan modalitas pemeriksaan yang tepat dan cepat dalam upaya penegakan diagnosis sehingga diharapkan manajemen PAD pada pasien diabetes menjadi lebih baik.
Naskah selengkapnya disini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Media Edukasi dan Silaturahmi Alumni & PPDS Kardiologi Unair
Non Scholae Sad Vitae
2 komentar:
Kok naskah lengkapnya nda bisa dibaca ya?
silahkan klik linknya, kemudian download file pdfnya, bila ada kesulitan hubungi nupriyanto@gmail.com, file akan saya kirim via email anda,btk
Posting Komentar